Tutup iklan

Salah satu propertinya Galaxy S5, yang banyak rumor beredar hingga saat ini, adalah sensor sidik jari. Awalnya, Samsung berencana menggunakan perusahaan lain untuk produksinya, namun tetap memutuskan untuk memproduksinya di dalam negeri. Salah satu alasan keputusan ini adalah karena perusahaan lain akan mengalami masalah dalam memproduksi sensor untuk ponsel pintar sebanyak itu Galaxy S5, yang penjualannya diperkirakan mencapai sepuluh juta pada akhir tahun.

Namun, Samsung sudah melaporkan kesulitan dalam produksi massal sensor ini. Pabrikan asal Korea Selatan itu disebut-sebut sedang berada dalam situasi pendapatan produksi yang sedemikian rupa sehingga pihaknya sudah merencanakan kerja sama dengan penjual lain. Secara khusus, ada pembicaraan tentang hubungan antara Samsung dan perusahaan Korea Selatan CrucialTec, yang saat ini merupakan produsen OTP (Optical Track Pad) terbesar di dunia. Namun selain OTP, CrucialTec juga memproduksi sensor sidik jari, sehingga dengan bantuan CrucialTec, Samsung dapat dengan mudah memproduksi semua sensor untuk Galaxy S5 hingga tanggal rilis resminya 11 April/April.

*Sumber: media.daum.net

Yang paling banyak dibaca hari ini

.